Kau perlakukanku seperti seorang ratu
Bunga coklat dan puisi
Tapi itu hanyalah awal dari sebuah damai
Yang terpaksa kusaksikan
Bagai tak ada pilihan
Kulihat seribu wajahmu
Kau bakar telingaku
Dengan berbagai suaramu
Ref:
Akhirnya kusadar
Kau seperti ditelan mimpi
Hijau merah dan kuningmu
Kini mulailah menyata
Di bawah sinar
Aku dapat melihatmu
Bahwa kau hanyalah orang
Dengan seribu topeng
Kau ganti namamu
Secepat kedip mata
Rayuanmu yang slalu berbeda
Dengan bodohnya kuterima dengan muka yang
Oo ... Terpesona
Bagai tak ada pilihan
Kulihat seribu wajahmu
Kau bakar telingaku
Dengan berbagai suaramu
Back to ref
Kau perlakukanku seperti seorang ratu
Bunga coklat dan puisi
Tapi itu hanyalah awal dari sebuah damai
Yang terpaksa .. Wo..
Back to ref [2x]
[*courtesy of http://a-lh.blogspot.com]
Bunga coklat dan puisi
Tapi itu hanyalah awal dari sebuah damai
Yang terpaksa kusaksikan
Bagai tak ada pilihan
Kulihat seribu wajahmu
Kau bakar telingaku
Dengan berbagai suaramu
Ref:
Akhirnya kusadar
Kau seperti ditelan mimpi
Hijau merah dan kuningmu
Kini mulailah menyata
Di bawah sinar
Aku dapat melihatmu
Bahwa kau hanyalah orang
Dengan seribu topeng
Kau ganti namamu
Secepat kedip mata
Rayuanmu yang slalu berbeda
Dengan bodohnya kuterima dengan muka yang
Oo ... Terpesona
Bagai tak ada pilihan
Kulihat seribu wajahmu
Kau bakar telingaku
Dengan berbagai suaramu
Back to ref
Kau perlakukanku seperti seorang ratu
Bunga coklat dan puisi
Tapi itu hanyalah awal dari sebuah damai
Yang terpaksa .. Wo..
Back to ref [2x]